Selasa, 31 Januari 2023

Membuat Cerita Fiksi, Susah Ga Sih?


 

Resume Hari ke-10

Gelombang ke 28

Tanggal : 30 Januari 2023

Tema : Kiat Menulis Cerita Fiksi

Narasumber : Sudomo, S.Pt

Moderator : Bambang Purwanto, S.Kom. Gr

Assalamualaikum, apa kabar sahabat semua? Senang sekali kita bisa bertemu pada kegiatan kali ini. Pertemuan Ke-10 pada Kegiatan Belajar Menulis Nusantara PGRI Gelombang ke-28. Semoga dalam keadaan sehat semua. Saya mendoakan sahabat semoga dalam keadaan sehat wal afiat dan tidak kurang satu apa pun. Bila sedang sakit semoga Allah segera sembuhkan kembali. Bila sedang menghadapi suatu kesulitan segera Allah beri  jalan keluar dari setiap kesulitan dan diberi kemudahan. Aamiin..

Acara dibuka oleh moderator, yang kali ini diarahkan oleh Bambang Purwanto, S.Kom. Gr, yang biasa disapa dengan Mr. Bams. Dengan narasumber hebat Tim Solid Om Jay, yaitu Sudomo, S.Pt. Sudomo, S.Pt juga punya panggilan kesayangan, Mas Mo - begitu beliau disapa. Beliau akan membersamai malam ini dengan topik Kiat Menulis Cerita Fiksi.

Malam ini Mas Mo berbagi kepada peserta KBMN dengan menggunakan alur MERDEKA, yaitu Mulai dari Diri, Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi, Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, dan Aksi Nyata.

1 | Mulai dari Diri. 

Pengalaman dari diri sendiri dalam menulis cerita fiksi, bisa pengalaman mengalami kendala memulai menulis cerita fiksi. Bisa juga tantangan yang dihadapi saat menulis cerita fiksi. Dari pengalaman-pengalaman tersebut, selanjutnya mari kita bersama-sama memasuki alur kedua, yaitu 

2 | Eksplorasi Konsep.

Garis besar materi dari cerpen tersebut adalah alasan mengapa harus menulis cerita fiksi, syarat bisa menulis cerita fiksi, bentuk-bentuk cerita fiksi, unsur-unsur pembangun cerita fiksi, dan tips menulis cerita fiksi.

Beberapa poin penting materi malam ini yang mungkin baru bagi saya: 

fiksimini, yaitu fiksi singkat yang hanya terdiri dari beberapa kata saja. Jika diperhatikan, secuil kalimat itu memiliki maknanya luas dan dalam.

Flash fiction, yaitu cerita kilat dengan kekhususan jumlah kata. Biasanya mengandung plot twist.

Terkait unsur pembangun cerita fiksi yang perlu ditambahkan adalah *premis*. Premis adalah ringkasan cerita dalam satu kalimat. Contoh premis: Seorang anak yang berjuang melawan penyihir jahat demi kedamaian dunia. Itu adalah premis dari novel Harry Potter. Kekuatan premis adalah mampu menggambarkan novel yang tebal hanya dalam satu kalimat saja. Premis mengandung unsur, yaitu tokoh, tantangan, tujuan tokoh, dan resolusi.

3 | Ruang Kolaborasi.

Berikut ini tantangan dari narasumber adalah kalimat yang harus dilanjutkan oleh peserta :

Perlahan suara-suara itu menghilang. Dalam gulita aku menggigil sendirian. Mendadak bulu kudukku meremang. Terdengar suara di kejauhan. Semakin lama kian mendekat. [Mata ku mulai berkurang kunang. Tenggorokanku tiba-tiba tercekat. Hampir saja aku ngompol di celana ketika suara itu semakin dekat. Ketika tiba di tempat yang lebih terang, terlihat olehku puluhan kodok yang bersuara nyaring. Ah, ternyata bunyi sekawanan kodok hampir membuatku ngompol di celana.]

Kalimat dalam tanda [] adalah tambah saya. Saya tidak suka cerita honor. Jadi saya buat itu jadi cerita lucu saja. Hehe

4 | Demonstrasi Kontekstual. 

Pada alur ini peserta dipersilahkan menuliskan 5 tema yang paling disukai dan kuasai. Tema yang saya sukai : keindahan alam, persahabatan, semangat juang, kehidupan sehari-hari, penanaman nilai-nilai.

5 | Elaborasi Pemahaman.

Berikut penjelasan terkait outline:

- Kerangka disusun berdasarkan unsur-unsur pembangun cerita fiksi

- Menentukan tema agar pembaca mengerti lingkup cerita fiksi kita

- Membuat premis sesuai tema

- Menentukan uraian alur/plot berdasarkan unsur-unsurnya

- Menentukan penokohan kuat berdasarkan jenis dan teknik penggambaran watak tokoh dengan baik

- Menentukan latar/setting dengan menunjukkan sisi eksotis dan detail

- Memilih sudut pandang penceritaan yang unik

Materi malam ini menambah ilmu lagi. Semoga ilmu yang diberikan narasumber kita - Mas Mo-mendapat bermanfaat bagi kita. Saya yang meresume kan dan anda yang membacanya serta bagi narasumber semoga jadi amal jariah dari ilmu yang bermanfaat.

ACER Edu Summit 2023


Bahagia sekali permohonan saya menghadiri Acer Edu Summit 2023 diloloskan. Acara yang diadakan tanggal 31 Januari 2023 dihadiri oleh kurang lebih 3.500an di Ballroom C, Hotel Shang Rilla baik offline maupun online.

Acara yang akan berlangsung dari pukul 09.00 s.d 17.00 ini mempunyai rundown yang padat. Beberapa narasumber dari dalam dan luar negeri siap dihadirkan. Registrasi mulai pukul 07.30 WIB. Peserta yang telah melakukan registrasi dipersilahkan untuk mencicipi sarapan ala hotel Shang Rilla.

Tepat pukul 09.00 wib acara dimulai dibuka oleh MC. Dilanjutkan dengan sambutan oleh bapak Presdent Director ACER Indonesia, bapak Herbet Ang dan kepala dinas Pendidikan DKI Jakrta, ibu Nahdiana, S.Pd, M.Pd. Kolaborasi yang manis dan mesra antara ACER dan Dinas Pendidikan semoga terus terjaga.


Acara ini menampilkan banyak pembicara. Prof. LIM Cher Ping sebagai pembicara berikut. Beliau mengatakan Covid 19 menimbul krisis ditutupnya sekolah dan kampus sehingga perlu menyesuaikan pembelajaran dengan baik. Itu terjadi mendunia.  Pandemi yang berlangsung lama, membuat kita perlu menyesuai kurikulum. Penggunaan teknologi digunakan sebagai alternative. YouTube, tiktok dapat menjadi alternative. Training untuk guru berupa edukasi teknologi yang dapat digunakan mengajar, begitupun murid terpaksa melek teknologi lebih cepat.



Pembicara menarik selanjutnya adalah ibu Tian Belawati. Beliau mengemukakan bahwa kunci sukses transformasi digital adalah: mempersiapkan infrastruktur, meningkatkan pemanfaatan IT untuk pembelajaran, mempersiapkan guru dan siswa agar memiliki literasi digital yang baik, dan persiapkan guru dan siswa agar dapat melaksanakan pembelajaran berbasis teknologi digital termasuk daring. 

Prof. Tian Belawati menitip pesan agar apa yang sudah berlangsung dimasa pandemi, yaitu belajar secara online diteruskan. Jangan ditinggalkan. Belajarlah secara blended learning untuk mengasah kemampuan bernalar anak hingga anak dapat berpikir secara HOTS. Pencapaian tehnologi akibat covid sudah membawa loncatan yang jauh dari sebelumnya. Jadi jangan lagi kita mundur kebelakang.

Acara ditutup dengan pemberian penghargaan ASSA kepada guru, kepala sekolah, dan sekolah kreatif. Saya yang menyaksikan ikut berbangga atas pencapaian mereka. Semoga ilmu yang didapat dapat mencerahkan dan memberi semangat pada siswa siswa yang mereka didik.

Semoga Allah SWT mencatat sebagai amal ibadah bagi saya yang melaporkan pandangan mata dan bagi anda pembaca setia.